Respon Cepat Pelayanan Masyarakat, Pemda Puncak Jaya Bersama Telkomsel Serahkan 10 Telepon Call Center Darurat

- Penulis

Monday, 22 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MULIA – Puncak Jaya Pj. Bupati Dr. H. Tumiran, S.Sos, M.AP menyerahkan 10 Telefon untuk layanan panggilan darurat saat memimpin Apel Gabungan ASN, Instansi Vertikal, Ormas dan Tenaga Honorer yang berlangsung di Halaman kantor Bupati Puncak jaya, Senin (22/04).

Adapun layanan panggilan darurat Kab. Puncak Jaya 0811488112, Ambulance (RSUD Mulia, Nomor Ext.1), SPKT (Polres Puncak Jaya, Nomor Ext.2), Kodim 1714/PJ (Nomor Ext.3), Pemadam Kebakaran (Satpol PP, Nomor Ext.4), Transportasi (Dinas Perhubungan, Nomor Ext.5), Layanan Bencana (BPBD, Nomor Ext.6), Layanan Kependudukan (Disdukcapil, Nomor Ext.7), Layanan Perijinan (DPMPTSP, Nomor Ext.8), Layanan gangguan listrik (Disnaker, Nomor Ext.9) dan Layanan gangguan internet (Diskominfo, Nomor Ext.10) bekerja sama dengan PT. Telkomsel Regional Papua.

Dalam amanatnya Dr. Tumiran mengatakan layanan telepon darurat merupakan bukti serius pelayanan pemerintah kepada masyarakat “Call Center ini merupakan bentuk kerjasama Pemda dengan PT. Telkomsel Regional Papua untuk meningkatkan pelayanan pengaduan masyarakat di Kab. Puncak Jaya, untuk itu ASN harus memberikan edukasi kepada seluruh masyarakat terkait layanan panggilan darurat” ucapnya.

Terkait dengan salah satu layanan penggilan darurat yakni layanan Pemadam Kebakaran, Tumiran menjelaskan mobil Damkar yang akan di kelolah oleh Satpol PP masih dalam tahap proses pengadaan sehingga Call Centernya belum bisa beroperasi.

Dalam momentum tersebut langsung dilakukan penjelasan terkait penggunaan perangkat SIP Phone Darurat Pemda kepada Instansi yang bersentuhan dengan masyarakat langsung.

Kepala Diskominfo Akbar Fitrianto menuturkan bahwa hal ini sejalan dengan Peraturan Bupati Nomor 97 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Layanan Nomor Tunggal 0811488112 yang bekerja sama dengan PT. Telkomsel. “Jika dikota besar menggunakan nomor tunggal ringkas seperti 110 untuk kepolisian dan 112 untuk pemda, namun karena belum ada PTSN Telkom di Puncak Jaya, sehingga dipakai perangkat Telepon Kantor SIP Phone 4G LTE Nirkabel yang nantinya akan dijawab dengan mesin penjawab dan diarahkan sesuai kebutuhan darurat masyarakat” Ujarnya.

“Pihaknya mengatakan bahwa nomor tersebut harus dimanfaatkan dengan baik dan bukan dijadikan mainan mengingat masyarakat kemarin bingung mau telepon ke mana” Tutup Akbar.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Program Maximus Tipagau-Peggi Patrisia Pattipi, Perkuat Ekonomi Mimika dengan Kemudahan Izin Usaha dan Akses Kredit UMKM
Redaksi Jubi Dilempari Bom Molotov, AJI Jayapura Minta Polda Papua Usut Dengan Serius dan Profesional
Tepati Janji Turunkan Alat Berat di Organda, Masyarakat: Terima Kasih Aksi Nyata MARI-YO
Profil dan Sepak Terjang Ribka Haluk, Yang Bakal Menjadi Menteri Prabowo
Maximus Tipagau Sapa Pelaku UMKM dan Resmikan Posko Pemenangan Pilkada di Tengah Semangat Perjuangan
Menangkan Pasangan Mari-Yo, Relawan Baramuda Solata Gelar Konsolidasi ke 9 Kabupaten/Kota
Penuhi Janji Atasi Banjir, Mari-Yo Turunkan Alat Berat Bersihkan Drainase di Organda
Ubah Stigma Papua Rawan Konflik Pilkada, Papua Dalam Tanah Damai

Berita Terkait

Wednesday, 16 October 2024 - 14:06 WIT

Program Maximus Tipagau-Peggi Patrisia Pattipi, Perkuat Ekonomi Mimika dengan Kemudahan Izin Usaha dan Akses Kredit UMKM

Wednesday, 16 October 2024 - 02:10 WIT

Redaksi Jubi Dilempari Bom Molotov, AJI Jayapura Minta Polda Papua Usut Dengan Serius dan Profesional

Monday, 14 October 2024 - 16:35 WIT

Tepati Janji Turunkan Alat Berat di Organda, Masyarakat: Terima Kasih Aksi Nyata MARI-YO

Monday, 14 October 2024 - 16:00 WIT

Profil dan Sepak Terjang Ribka Haluk, Yang Bakal Menjadi Menteri Prabowo

Monday, 14 October 2024 - 04:26 WIT

Maximus Tipagau Sapa Pelaku UMKM dan Resmikan Posko Pemenangan Pilkada di Tengah Semangat Perjuangan

Berita Terbaru