Aksi JPAM di Gunung Salahutu, Berhasil Bawa Turun 325 Kg Sampah Pendaki

- Penulis

Selasa, 19 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aksi bersih-bersih sampah yang dilakukan peserta Divisi Gunung Hutan JPAM di Gunung Salahutu, Jumat (15/8). Dalam aksi ini, berhasil membawa turun 325 kg sampah.

Aksi bersih-bersih sampah yang dilakukan peserta Divisi Gunung Hutan JPAM di Gunung Salahutu, Jumat (15/8). Dalam aksi ini, berhasil membawa turun 325 kg sampah.

AMBON,- Jambore Pencinta Alam se-Maluku (JPAM) ke-XXVII, bukan sekadar aksi gagah-gagahan atau sebatas reuni tahunan. Namun lebih dari itu, ada beragam hal positif yang dilakukan dan berdampak pada lingkungan.

Transplantasi karang dan penanaman mangrove di Pulau Pombo, dan aksi gerebek sampah di Gunung Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah.

Saat pembersihan sampah di sepanjang jalur pendakian Gunung Salahutu. Divisi Gunung Hutan JPAM berhasil membawa turun sekitar 325 kg sampah, pada aksi yang dilakukan Jumat (15/8/2025).

Adapun yang tergabung dalam divisi gunung hutan berjumlah 21 orang, yang terdiri dari peserta, PIC Divisi Gunung Hutan, senioritas Darmapala Ambon, panitia serta instruktur divisi dari Asosiasi Pendakian Gunung Indonesia (Pagi), Provinsi Maluku.

“Ratusan kilogram sampah yang dibawa turun adalah sisa dari para penikmat alam yang sebatas datang menikmati keindahan alam di Gunung Salahutu, namun tidak membawa pulang sampahnya,” ungkap PIC Gunung Hutan, Ismail Nahumarury.

Ia menjelaskan, jenis sampah didominasi sampah plastik sisa bungkusan makanan ringan, terpal, baliho serta bekas botol plastik minuman para pendaki.

“Dari kegiatan yang dilakukan, diharapkan Pemerintah Negeri Waai sebagai pintu masuk jalur pendakian Salahutu bisa membuat langkah mitigasi agar alam sekitar jalur pendakian dan Puncak Salahutu tetap lestari,” ugkapnya.

Sambung Ismail, mengingat Gunung Salahutu dapat dijadikan sebagai salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) dalam bentuk lokasi wisata alam bebas bagi Pemerintah Negeri Waai, jika dapat dikelola dengan baik.

Ia pun berharap para pendaki tidak meninggalkan sampahnya di atas puncak saat melakukan pendakian.

“Berani mendaki, maka berani juga membawa pulang sampahnya. Jangan meninggalkan jejak sampah di atas gunung,” tegasnya. (*)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

‎Gubernur Papua Tengah Pimpin Rapat Kerja Bersama 8 Bupati di Kabupaten Puncak Jaya
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Papua Tengah Dorong SSH dan Asrama di Puncak Jaya‎
Bibit Harapan: TP-PKK Papua Tengah Serahkan Bibit Sayur dan Ubi-Ubian Kepada TP-PKK Puncak Jaya
Rekonsiliasi Papua: Merajut Persaudaraan Pasca Pilkada
Polda Papua Tetapkan 9 Tersangka Korupsi Dana Desa Lanny Jaya, Kerugian Negara Capai Rp168 Miliar
Polsek Kurulu Serahkan Bibit Jagung dan Sarana Produksi ke Kelompok Tani SILIMO di Kampung Isaima
Patroli Gabungan Polres Jayawijaya dan Brimob BKO Polda Papua Amankan Pelajar Bawa Senjata Tajam dan Ganja
Tim Kemenpora RI Tiba di Wamena, Siap Buka Kejuaraan Tarkam 2025
Aksi bersih-bersih sampah yang dilakukan peserta Divisi Gunung Hutan JPAM di Gunung Salahutu, Jumat (15/8). Dalam aksi ini, berhasil membawa turun 325 kg sampah.

Berita Terkait

Kamis, 25 September 2025 - 18:46 WIT

‎Gubernur Papua Tengah Pimpin Rapat Kerja Bersama 8 Bupati di Kabupaten Puncak Jaya

Kamis, 25 September 2025 - 18:27 WIT

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Papua Tengah Dorong SSH dan Asrama di Puncak Jaya‎

Kamis, 25 September 2025 - 18:08 WIT

Bibit Harapan: TP-PKK Papua Tengah Serahkan Bibit Sayur dan Ubi-Ubian Kepada TP-PKK Puncak Jaya

Kamis, 25 September 2025 - 15:58 WIT

Rekonsiliasi Papua: Merajut Persaudaraan Pasca Pilkada

Kamis, 25 September 2025 - 15:31 WIT

Polda Papua Tetapkan 9 Tersangka Korupsi Dana Desa Lanny Jaya, Kerugian Negara Capai Rp168 Miliar

Berita Terbaru

Berita Terkini

Rekonsiliasi Papua: Merajut Persaudaraan Pasca Pilkada

Kamis, 25 Sep 2025 - 15:58 WIT