WAMENA, 8 Maret 2025 – Ikatan Keluarga Toraja (IKT) Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan, menggelar acara Lepas Sambut Tahun 2024-2025 di Gedung Tongkonan, Wamena. Acara ini berlangsung meriah dengan kehadiran Wakil Bupati Kabupaten Jayawijaya, Ronny Elopere, S.IP., M.KP., Danramil 1702-01/Wamena Kodim 1702/Jayawijaya Aprin Paembonan, Persatuan Gereja-Gereja Provinsi Papua Pegunungan, Hamba Tuhan dari berbagai denominasi gereja, serta tamu undangan lainnya. Dekorasi unik berupa sayuran, buah-buahan, dan hasil kebun khas Papua Pegunungan turut mempercantik ruangan, menambah suasana hangat dan penuh kebersamaan.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Jayawijaya Ronny Elopere menyampaikan apresiasi kepada IKT sebagai salah satu ikatan keluarga besar yang memiliki peran penting di Kabupaten Jayawijaya. “Hari ini merupakan hari ke-4 dari kepemimpinan kami sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jayawijaya. Kami mengajak Keluarga Besar IKT untuk bersama-sama mendukung program pemerintah, menjaga keamanan, dan mewujudkan visi serta misi yang telah direncanakan,” ujar Ronny.
Ronny juga menjelaskan rencana pencanangan program Polisi Baliem sebagai langkah strategis untuk menjaga keamanan wilayah. “Program ini berbeda dengan Polisi Adat yang merupakan inisiatif Gubernur Papua Pegunungan. Namun, keduanya akan dipadukan untuk memastikan keamanan di daerah ini dapat terjamin,” tambahnya. Ia juga mengucapkan terima kasih atas kontribusi warga IKT dalam mendukung pembangunan daerah. “Saya berharap warga IKT tetap solid dalam melaksanakan pekerjaan dan pelayanan, serta menjaga kerukunan dan persatuan bersama seluruh masyarakat Kabupaten Jayawijaya,” tutupnya.
Ketua IKT Kabupaten Jayawijaya, Yohanis Tuku, menyampaikan rasa syukur atas kehadiran Wakil Bupati dalam acara ini. “Ini adalah kebanggaan bagi kami, Keluarga Besar IKT. Kami percaya bahwa dengan kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati yang baru, Wamena akan dipulihkan oleh Tuhan, dan keamanan di Lembah Baliem akan terjamin,” ungkapnya. Ia juga menegaskan komitmen IKT untuk terus mendukung program pemerintah, termasuk program prioritas 100 hari kerja yang telah dipublikasikan. “Ke depan, kami juga akan membentuk IKT Provinsi Papua Pegunungan karena saat ini kita sudah berada di wilayah provinsi baru ini,” tambahnya.
Sebagai penutup, Yohanis Tuku mengajak seluruh warga IKT untuk menjaga persatuan dan kesatuan yang selama ini telah menjadi kekuatan besar dalam organisasi. “Saya berharap semua warga IKT yang ada di Kabupaten Jayawijaya dapat terus bersatu, menjaga kebersamaan, dan saling mendukung. Dengan persatuan yang kokoh, kita bisa mencapai banyak hal, baik untuk keluarga besar IKT maupun untuk masyarakat di Jayawijaya secara keseluruhan,” tutupnya.
Sementara itu, Ketua Panitia, Pdt. Kristian Toding, menyampaikan terima kasih kepada seluruh pengurus dan 28 pilar yang bernaung di bawah IKT atas dukungan penuh mereka. “Acara ini dapat terlaksana berkat kerja keras dan kekompakan kita semua. Walaupun sempat tertunda, hari ini kita dapat melaksanakan kegiatan ini dengan baik,” ujarnya.
Acara Lepas Sambut ini menegaskan pentingnya kekompakan dan persatuan di antara anggota Ikatan Keluarga Toraja Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan, sebagai bagian dari kontribusi nyata untuk mendukung pemerintah daerah serta menjaga kerukunan masyarakat di wilayah ini.
Penulis : Kaleb
Editor : Buendi
