Pelajar Papua Tolak Program Makanan Bergizi Gratis, Kepolisian Seharusnya Menjaga Aksi Bukan Menghadang

- Penulis

Selasa, 18 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

WAMENA – Ratusan pelajar di Tanah Papua menggelar aksi penolakan terhadap program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang diumumkan oleh Presiden untuk siswa SD hingga SMA. Aksi ini dilakukan serentak di berbagai kota seperti Wamena, Nabire, Yahukimo, Deiyai, Jayapura, dan beberapa kota lainnya di Tanah Papua.

Nioluen Kotouki, salah satu tokoh muda di Tanah Papua, menyatakan bahwa aksi penolakan ini merupakan bagian dari hak demokrasi para pelajar yang harus dilindungi oleh pemerintah. “Tujuan utama para siswa ini adalah untuk menyampaikan aspirasi mereka kepada pemerintah,” ujarnya.

Namun, ada beberapa kesan negatif yang sering kali mengotori ruang ekspresi masyarakat Papua di muka umum, yaitu sikap arogansi dari pihak kepolisian yang selalu menghadang massa yang hendak menyampaikan aspirasi mereka kepada pemerintah.

“Kejadian bentrok hingga memakan korban jiwa di Tanah Papua bukan hal baru. Pemerintah dan institusi kepolisian perlu melakukan evaluasi untuk menata pelayanan yang lebih baik ke depan,” tambahnya.

Tuntutan aspirasi oleh sejumlah pelajar di beberapa kabupaten di Tanah Papua belum tersalurkan kepada pemerintah. Aksi yang dilakukan oleh siswa di beberapa kabupaten tersebut merupakan bagian dari hak ekspresi mereka sebagai warga negara di negara demokrasi.

“Saya melihat di zaman yang semakin canggih ini, pemerintah masih terlihat belum dewasa dalam menjawab tantangan. Justru sebaliknya, sikap kepolisian memalukan derajat institusi kepolisian di Tanah Papua,” kata Nioluen.

Ia mempertanyakan mengapa siswa ditangkap dan dibawa ke kantor polisi, bahkan diinterogasi dan diancam secara berlebihan. “Apa kasus yang mereka lakukan sehingga melanggar hukum? Harusnya jelas,” tegasnya.

Facebook Comments Box

Penulis : Gin

Editor : Buendi

Sumber Berita: Nioluen Kotouki

Berita Terkait

Gubernur Papua Tengah Gelar Rapat Kerja Bersama Bupati, Fokus pada Pembangunan yang Berdampak
Gubernur Papua Tengah Hadiri Sertijab BPK di Sorong, Tegaskan Transparansi dan Akuntabilitas Keuangan
Dewan Kesenian Papua Pegunungan dan HILABEWA Galang Bantuan untuk Anak Pengungsi Nduga
Dari Jalanan ke Parlemen: Kisah Inspiratif Piet Hariyanto Soyan, Wakil Ketua 1 DPRD Kabupaten Jayapura
Polres Jayawijaya Tangani Kasus Penikaman di Pikhe, Pelaku Berhasil Diamankan
Polres Jayawijaya Intensifkan Penyelidikan Praktik Perjudian, Fokus di Pikhe dan Sinakma
PGPP Wamena Rayakan HUT Pekabaran Injil ke-71 di Lembah Baliem, Wujudkan Persatuan dan Pelayanan
Seorang Warga Ditemukan Tewas di Pegunungan Bintang Dengan Luka Tembak
Pelajar Papua Tolak Program Makanan Bergizi Gratis, Kepolisian Seharusnya Menjaga Aksi Bukan Menghadang

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 20:44 WIT

Gubernur Papua Tengah Gelar Rapat Kerja Bersama Bupati, Fokus pada Pembangunan yang Berdampak

Kamis, 24 April 2025 - 20:29 WIT

Gubernur Papua Tengah Hadiri Sertijab BPK di Sorong, Tegaskan Transparansi dan Akuntabilitas Keuangan

Kamis, 24 April 2025 - 20:16 WIT

Dewan Kesenian Papua Pegunungan dan HILABEWA Galang Bantuan untuk Anak Pengungsi Nduga

Kamis, 24 April 2025 - 20:03 WIT

Dari Jalanan ke Parlemen: Kisah Inspiratif Piet Hariyanto Soyan, Wakil Ketua 1 DPRD Kabupaten Jayapura

Kamis, 24 April 2025 - 09:07 WIT

Polres Jayawijaya Tangani Kasus Penikaman di Pikhe, Pelaku Berhasil Diamankan

Berita Terbaru