Wamena, 19 Agustus 2025 — Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan menegaskan komitmennya untuk memperkuat peran Dharma Wanita Persatuan (DWP) sebagai mitra aktif dalam mendukung pembangunan daerah. Penegasan ini disampaikan oleh Penjabat Sekretaris Daerah, Drs. Wasuok D. Siep, saat membuka acara pengukuhan tujuh unsur pelaksana DWP dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Papua Pegunungan. Kegiatan tersebut berlangsung di Hotel Baliem Pilamo, Wamena, dan dihadiri oleh jajaran OPD, tokoh perempuan, serta tamu undangan dari berbagai kalangan.
Dalam sambutannya, Drs. Siep menyampaikan bahwa kontribusi para istri aparatur sipil negara yang tergabung dalam DWP memiliki nilai strategis, tidak hanya dalam mendukung kehidupan keluarga, tetapi juga dalam memperkuat kinerja pemerintahan. Ia menekankan pentingnya sinergi antara suami dan istri dalam menjalankan tugas negara.
“Kami para pria tidak bisa melangkah sendiri. Keberhasilan kami tidak lepas dari dukungan dan pendampingan para istri,” ujar Wasuok Siep, menyoroti peran DWP sebagai pendorong suasana kerja yang harmonis dan produktif.
Ia juga berharap agar DWP dapat menjadi ruang yang inklusif, tempat para anggota saling mendukung, menyampaikan aspirasi, dan berkontribusi nyata terhadap pembangunan sosial di Papua Pegunungan.
Ketua DWP Provinsi Papua Pegunungan, Ny. Sisilia W. Siep, secara resmi mengukuhkan tujuh unsur pelaksana DWP dari OPD, yang terdiri dari Badan Pengelola Pendapatan, Keuangan dan Aset Daerah; Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah; Dinas Pendidikan dan Kebudayaan; Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan; Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan; Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Energi dan Sumber Daya Mineral; serta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
Dalam pidatonya, Ny. Sisilia menegaskan bahwa pengukuhan ini bukan sekadar seremoni, melainkan awal dari langkah nyata untuk menjadikan DWP sebagai wadah pembelajaran, pemberdayaan perempuan, dan agen perubahan sosial.
“Dharma Wanita harus menjadi tempat bagi para ibu untuk berkarya, berbagi pengalaman, dan bersinergi dalam mendukung tugas suami serta berperan aktif dalam membangun masyarakat,” ungkap Sisilia dengan penuh semangat.
Suasana pengukuhan berlangsung hangat dan penuh harapan. Momen ini menjadi titik awal bagi DWP Papua Pegunungan untuk menjalankan berbagai program yang menyentuh aspek sosial, pendidikan, ekonomi kreatif, dan pelestarian budaya lokal. Dengan semangat kebersamaan antara keluarga ASN dan pemerintah, Dharma Wanita diharapkan mampu menjadi kekuatan positif dalam mendorong pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan di wilayah Papua Pegunungan.
Penulis : Kaleb Lau
Editor : Tim Redaksi
Sumber Berita: Pemprov Papua Pegunungan