JOGJA – Pj Bupati Nduga, Elai Giban, SE, MM, menerima penghargaan Top of The Year 2024 dari media Radar Jogja (Jawapos Group) dalam kategori Penanganan Konflik Sosial Terbaik. Penghargaan ini diberikan atas keberhasilannya memimpin Kabupaten Nduga, terutama dalam mendamaikan beberapa konflik yang sempat terjadi, serta menjaga kedamaian selama proses pemilu, baik pemilihan legislatif, pemilihan presiden, hingga pelaksanaan Pilkada Kabupaten Nduga dan Pilkada Provinsi Papua Pegunungan.
“Hari ini, 23 Januari 2024, saya diundang khusus oleh Jawa Pos Radar Jogja untuk menerima penghargaan sebagai kepala daerah terbaik dalam mengemban tugas sebagai Penjabat yang berhasil menyelesaikan konflik di Kabupaten Nduga Provinsi Papua Pegunungan dalam waktu empat bulan,” ungkap Elai Giban.
Lebih lanjut, Elai menjelaskan bahwa selain konflik antar dua kelompok masyarakat akibat perselisihan Pileg 2024, juga terdapat konflik antar Kabupaten, yakni antara masyarakat Nduga dan Lanny Jaya yang terjadi di Kabupaten Jayawijaya beberapa waktu lalu.
“Saya menyampaikan terima kasih atas perhatian dan penghargaan yang diberikan kepada kami, Kabupaten Nduga, melalui saya sebagai Pj Bupati Nduga. Media Jawa Pos Radar Jogja memberikan perhatian khusus pada Kabupaten Nduga yang selama ini dikenal sebagai daerah konflik, tetapi ini merupakan bagian dari negara Republik Indonesia. Harapan kami ke depan adalah adanya perhatian khusus dalam aspek pelayanan dan pembangunan, baik di bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan ekonomi yang sangat dinantikan oleh masyarakat,” tambahnya.
Elai juga menjelaskan bahwa pemerintah berencana mengembalikan masyarakat yang ada di Wamena maupun ibu kota kabupaten ke kampungnya masing-masing. Dengan anggaran yang terbatas dan keinginan masyarakat yang tinggi atas pembangunan dan pelayanan pemerintahan, Elai berharap ada perhatian khusus dari Pemerintah Pusat dan Presiden RI Prabowo Subianto, yang memiliki sejarah khusus di Nduga pada tahun 1996 dan kini menjadi Presiden.
“Kami berharap Bapak Presiden memberikan perhatian kepada masyarakat Nduga, baik di bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan industri serta air bersih bagi masyarakat Kabupaten Nduga,” tegasnya.
Elai menegaskan bahwa masyarakat Nduga dari 32 distrik dan 248 kampung sangat menantikan sentuhan pembangunan dan pelayanan dari pemerintahan.
“Sekali lagi, terima kasih banyak kepada semua pihak yang mendukung saya dalam menyelesaikan masalah konflik, baik TNI/Polri, intelektual, tokoh masyarakat, dan tokoh perempuan yang telah berpartisipasi dalam menyelesaikan konflik di Kabupaten Nduga. Sehingga hari ini kami boleh mendapatkan penghargaan dari Jawa Pos Radar Jogja,” pungkasnya.
Sementara itu, Direktur Jawa Pos Radar Jogja, Ananto Priyatno, mengatakan bahwa Elai Giban adalah salah satu tokoh inspiratif dari Papua, khususnya dari Nduga.
“Beliau menerima penghargaan ini setelah melalui penelitian selama satu tahun di tahun 2024. Apa yang dilakukan beliau sangat menginspirasi masyarakat. Kami berharap perjuangan yang telah beliau lakukan dapat memberikan motivasi bagi kita semua untuk berbuat sesuatu bagi masyarakat dan negara. Dalam waktu empat bulan pertama, beliau berhasil mendamaikan dua konflik besar di wilayahnya, yakni konflik akibat pemilu legislatif dan konflik antara masyarakat Nduga dan suku Lani Jaya di Wamena. Lewat tangan dingin Pak Elai, semuanya bisa diselesaikan. Kami yakin bahwa penghargaan ini tidak akan meleset karena banyak saksi dan tokoh yang mendukung penghargaan ini untuk beliau. Kami harap penghargaan ini menjadi motivasi bagi Pak Elai untuk lebih meningkatkan kinerjanya bagi masyarakat dan sekitarnya,” tutup Ananto.
Penulis : Gin
Editor : Buendi
Sumber Berita : Pemda Nduga