ARSO-Pemerintah Kabupaten Keerom di bawah kepemimpinan Bupati Piter Gusbager dan Wakil Bupati Wahfir Kosasih terus menunjukkan komitmennya untuk membangun wilayah Kabupaten Keerom secara merata. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan membuka jalan yang menghubungkan ruas jalan Terpones-Milky.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Keerom, Mujiono, menjelaskan bahwa jalan yang dibangun ini menghubungkan dusun Maket ke Kampung Pris dan ke Kampung Milky. Pembangunan jalan tersebut bertujuan untuk membuka wilayah yang terisolasi, serta memudahkan akses transportasi antar kampung dan distrik.
Pembangunan jalan Terpones-Milky akan dilakukan dalam dua tahap, dengan target sepanjang 20 km. Tahun ini, dana sebesar Rp. 6,7 miliar telah digunakan untuk membuka badan jalan sepanjang 10 km. Bupati Keerom, meskipun dengan dana yang terbatas, tetap berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan jalan ini, dan berencana untuk menganggarkan kembali pembangunan jalan tersebut pada tahun depan.
Jalan Terpones-Milky diharapkan dapat melayani angkutan masyarakat, angkutan barang, dan jasa antar wilayah di Distrik Towe. Pembangunan jalan tersebut telah mencapai 20 persen dan akan selesai pada November mendatang sesuai dengan kontrak. Oleh karena itu, Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Keerom berharap adanya kerja sama dari seluruh masyarakat untuk mewujudkan pembangunan jalan tersebut.
“Terima kasih kepada semua pihak atas dukungannya untuk pelaksanaan di lapangan, sehingga terwujud. Kami harap tidak ada halangan sehingga masyarakat dapat merasakan pembangunan yang merata, Pembukaan jalan ini bukan saja menghubungkan antar kampung di Distrik Towe tapi nantinya juga akan menghubungkan Kabupaten Keerom ke Kabupaten Pegunungan Bintang” ujar Mujiono.(gin)
