KENYAM-Deklarasi kampanye damai dalam rangka mensukseskan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Nduga tahun 2024 sukses dilaksanakan dengan penuh rasa kekeluargaan. Deklarasi ini dilaksanakan di Bundaran Salib Kota Kenyam pada Rabu (25/9/2024) dihadiri Pj Bupati Nduga Elai Giban, SE, MM, Dandim 1706/ Nduga Letkol Inf Saeri, Wakapolres Nduga Kompol Tabah, kedua pasang calon Bupati dan Wakil Bupati antara lain Namia Gwijangge/Obet Gwijangge dan Dinar Kelnea/Yoas Beon, juga dihadiri Para komisioner KPU, ratusan pendukung calon bupati dan wakil bupati Nduga
Acara diawali dengan ibadah syukur yang dipimpin oleh Ibu Pdt. Berta Kogoya diikuti oleh seluruh tamu undangan. Dalam sambutannya Pj Bupati Nduga Elai Giban SE, MM mengatakan Tuhan sangat baik untuk kabupaten Nduga. Dimana beberapa bulan yang lalu terjadi pertikaian antar kelompok karena masalah pileg, namun telah diberikan perdamaian serta 1,5 tahun pilot susi air yang disandera beberapa hari lalu telah bebas.
“Karena itu dengan situasi yang saat ini kondusif, mari kita sukseskan penyelenggaraan Pilkada Nduga, Apresiasi untuk komisioner KPU dan Bawaslu melakukan tahapan-tahapan dengan baik,” katanya.
Ia mengatakan kedua kandidat calon Bupati Nduga ini adalah putra terbaik Nduga. Masyarakat bisa menilai kinerja mereka dimana pasangan pertama sudah mengabdi dari jalur birokrasi dan pasangan kedua sudah mengabdi dari jalur politik.
“Bapak ibu masyarakat silahkan memilih dengan hati nurani masing-masing dan semoga kita mendapatkan pemimpin Nduga yang terbaik,” harapnya.
Pencoblosan Pilkada Nduga masih menggunakan sisten noken, namun Elai Giban meminta TPS di kota menggunakan mekanisme pencoblosan sesuai peraturan yang ada.
Ia juga meminta kepada seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga stabilitas keamanan dan juga mensukseskan penyelenggaraan Pilkada dan kepada 1300 ASN diminta menggunakan hak pilihnya dan menjaga netralitas.
Ketua KPU Nduga Yosekat Kogoya mengatakan Deklarasi damai ini suatu agenda Nasional yang harus dilakukan, deklasi adalah pernyataan sikap siap melakukan sesuatu, yakni sama-sama berkomitmen menyelenggarakan pilkada yang damai.
“Kitaa suku Nduga ini seluruhnya adalah keluarga. Kami akan menjaga netralitas, mohon kepada masing-masing jangan saling mencurigai,”Pungkasnya
Acara ditutup dengan seremonial penandatanganan deklarasi perdamaian yang ditandatagi oleh Pj Bupati Nduga, Forkopimda, kedua calon pasangan, tim sukses dan para tokoh masyarakat.
