JAYAPURA – Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Paniai Hans Tebai meminta seluruh pihak untuk mendukung pelaksanaan rapat pleno penghitungan suara tingkat provinsi Papua Tengah.
“Kami tokoh Agama sudah melakukan rapat koordinasi dengan Kesbangpol, dimana kami bersepakat siap mendukung jalannya pleno tingkat provinsi,” ucapnya Jumat (15/3) pagi.
Hans menyebutkan dirinya dan beberapa tokoh agama telah intens memberikan imbauan agar masyarakat tidak terpancing isu provokatif yang dapat mengganggu jalan pleno tingkat provinsi.
“Kami telah bersepakat akan memberikan imbauan di tempat-tempat ibadah, termasuk kepada para pimpinan suku yang ada di Paniai,” ujarnya.
Hans cukup menyayangkan perihal protes di beberapa daerah hingga terjadi aksi penyerangan saat berlangsung pleno.
“Itu contoh yang buruk bagi demokrasi. Saya harap kejadian itu tidak terjadi di Pania. Kalau insiden sebelum pencoblosan masyarakat hanya terprovokasi dan saya pastikan kejadian itu tidak terulang lagi,” tegas Hans.
Dia meminta kepada aparat untuk bertindak tegas apabila ada aksi-aksi yang mengganggu jalannya pleno penghitungan suara tingkat provinsi di Nabire nantinya.
Sementara bagi para caleg untuk lebih dewasa menerima kenyataan terkait peroleh suara yang diraih. Apabila merasa dicurangi, maka ada jalur yang ditemukan tanpa harus menggerakkan mast.
“Kalau ada aksi yang mengganggu jalannya pleno, silahkan ditindak tegas, begitu juga oknum yang ada di belakang aksi itu,” ujar Hans. (***)
