NABIRE- Pemerintah Provinsi Papua Tengah memberikan hibah sebesar Rp 10 miliar untuk Pangkalan Utama TNI Laut X Jayapura. Hibah ini nantinya digunakan untuk mendukung tugas dan fungsi TNI angkatan laut, khususnya di Kabupaten Nabire.
Hibah itu diberikan langsung Pj Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk, S.Sos., MM melalui naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) atau Memorandum of Understanding (MoU) yang diterima oleh Komandan Lantamal X Jayapura, Brigjen (Mar) Ludi Prastyono, M.Tr. Opsla, di Aula Kantor Gubernur, Nabire, Kamis (15/8/2024).
“Penandatanganan MoU ini merupakan momen yang sangat penting dan bersejarah. Ini merupakan wujud nyata dari komitmen dalam mendukung tugas dan fungsi TNI angkatan laut, khususnya di wilayah Papua Tengah,” ungkap Pejabat Gubernur Ribka Haluk dalam Berbagainya.
Ia menerangkan hibah ini tidak hanya mencerminkan kepedulian terhadap penguatan perlindungan wilayah, tetapi juga merupakan bagian dari upaya mempererat sinergi antara pemerintah daerah dan institusi perlindungan demi menjaga privasi serta keamanan wilayah di perairan Provinsi Papua Tengah.
“Kepada Komandan Lantamal X dan Lanal Nabire, kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan kerjasama yang baik selama ini. Kami menyadari bahwa tanggung jawab menjaga perairan dan wilayah laut kita adalah hal yang sangat besar,” jelasnya.
Penjabat Gubernur Ribka Haluk menceritakan Provinsi Papua Tengah memiliki letak geografis yang luas dan terdiri dari wilayah pesisir dan juga pegunungan. Oleh karena itu, peran TNI angkatan laut sangatlah penting dalam menjaga keamanan NKRI serta mengawasi kekayaan potensi lautnya.
“Diharapkan hibah ini dapat membantu TNI AL dalam menjaga kekayaan alam yang dihasilkan dari potensi laut kita di Provinsi Papua Tengah, yang mulai dirusak oleh orang-orang tak menawarinya,” tutupnya.
Komandan Lantamal X Jayapura, Brigjen (Mar) Ludi Prastyono, M.Tr. Opsla mengucapkan terima kasih atas NPHD yang diberikan Pemerintah Provinsi Papua Tengah kepada Lantamal X. Anggaran hibah daerah ini nantinya akan digunakan dalam mengembangkan Lanal Nabire.
“Pj Gubernur pasti sudah mengetahui markas Lanal Nabire yang ada saat ini tidak memadahi dan sempit, dimana bangunannya sendiri seharusnya diperuntukan untuk Pos Angkatan Laut yang dipimpin seorang kapten. Dan melalui hibah ini tentu akan sangat membantu mengembangkan Lanal Nabire dan ini juga segera saya laporkan kepada pimpinan AL,” tuturnya.
